Gelora Sunyi Indonesia Maju 75 Tahun NKRI Berdikari

Oleh : Maslahah Nuril Sya’baniah

Merdeka !!!

Merdeka !!!

Merdeka !!!

Tujuh puluh lima tahun sudah garuda kebebasan Indonesia menyandang predikat merdeka. Tak sedikit makna tersirat dari ungkapan Sang Pahlawan menggerakkan semangat pemuda Indonesia untuk cinta kepada Tanah Air, membela Tanah Air, dan melawan penjajah demi kemerdekaan Republik Indonesia. Mengutip pesan dari Ir. Soekarno yang berbunyi, “Berikan aku seribu orang tua niscaya kucabut Semeru dari akarnya, berikan aku sepuluh pemuda yang membara cintanya kepada Tanah Air dan akan kuguncangkan dunia.” Seringkali kalimat tersebut terdengar oleh telinga kita untuk menggambarkan betapa dahsyatnya kekuatan pemuda.

Dengan fisiknya yang kuat, pengetahuan yang inovatif, dan kreativitas yang tinggi membuat generasi muda layak disebut sebagai agen perubahan. Masa depan bangsa Indonesia sangat ditentukan oleh para generasi muda sebagai ujung tombak kemajuan dan pembangunan bangsa sesuai harapan bangsa Indonesia.

Secara gamblang juga dinyatakan “Cita-cita bangsa Indonesia adalah rakyat Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.” kata Anggota DPR/MPR Bambang Wiyogo saat sosialisasi Dapil MPR ke-4. Beriringan dengan target pencapaian yang disamapaikan oleh Presiden RI kita, Bapak Joko Widodo, yakni “Pembangunan Sumber Daya Manusia merupakan kunci Indonesia kedepan”

Mengutip dari perkataan yang terlontar tersebut seakan membawa kita pada arah pembangunanan SDM yang tidak akan lepas dari makna kesejahteraan merata dalam Negeri ini. Kemampuan dan usaha yang dilakukan sangatlah penting karena pada akhirnya menghasilkan kesejahteraan tertentu dengan cara mendistribusikan kesejahteraan sebaik mungkin. Kini, pada tanggal 17 Agustus 2020 bangsa besar kita memasuki usia yang ke-75 tahun. Usia yang tidak mudah lagi bagi bangsa yang besar ini. Banyak hal-hal yang patut kita apresiasi dari perkembangan dan perjalanan bangsa kita selama 75 tahun ini baik dari segi pembangunan infrastruktur, perkembangan ekonomi, politik, sosial dan perkembangan Sumber Daya Manusianya.

Lantas dimanakah peran pemuda Indonesia sesungguhnya?

Ya! dalam nuansa yang berbeda kali ini, peran generasi muda nyata terbentuk dalam satu wadah pemikiran intelektual. Salah satu upaya untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia sudah termuat dalam UUD 1945 BAB XII Pasal 30 ayat (1) yang berbunyi “ Tiap tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara”. Usaha pertahanan dan keamanan Negara tidak melulu pada kekuatan tenaga, tetapi juga terletak pada kecerdasan intelektual bangsa. Memupuk dan mendukung talenta-talenta bangsa merupakan cara ampuh menjamin kemajuan bangsa untuk bersaing secara global.

Ditengah situasi yang serba sulit ini, hanya semangat persatuan dan kesatuan kitalah yang menjadi identitas nasional sehingga mampu menyelesaikan segala persoalan. Semangat tak akan padam layaknya api yang terus menyala. Hal yang dapat kita lakukan dari semangat persatuan ini tak luput dari kebersamaan melakukan perubahan sosial yang erat kaitannya dengan pembangunan baik individu maupun kelompok. Hal ini sejalan dengan peran pemuda sebagai agent of change masa depan bangsa menuju perubahan, pembangunan, dan kemajuan peradaban.

Perbedaan yang menjadi ciri khas pemuda di era milenial dengan pemuda sebelumnya adalah perkembangan teknologi sekarang ini yang telah menjadikan para pemuda milenial masuk dalam dunia digital. Pada masa penjajahan, semangat para pemuda yang begitu bergelora direalisasikan dalam wujud membela tanah air dari para penjajah demi mewujudkan bangsa yang merdeka. Pekikan kata “Merdeka” mewarnai gelora semangat para pemuda.

Pada saat ini, meski pekikan kata “Merdeka” tidak lagi bergemuruh seperti dahulu, namun semangat untuk mewujudkan cita-cita menjadikan Negara yang merdeka, berdaulat, adil dan makmur tetaplah tidak pudar. Hanya realisasinya saja yang berbeda. Membenahi kualitas dari sumber daya manusia, memperbanyak prestasi dari aspek ekonomi, pendidikan, dan kesehatan adalah perwujudan dari semangat kemerdekaan yang diterapkan pada konteks saat ini.

“…Indonesia Maju adalah Indonesia yang tidak ada satupun rakyatnya yang tertinggal untuk meraih cita-citanya” Sepenggal suara tegas Bapak Joko Widodo selaku Presiden RI menggelegar menembus langit seakan menjelaskan bahwa kemajuan Indonesia dikelilingi oleh penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi kelas dunia sehingga tak akan ada satupun yang dapat mencegah keberhasilan bangsa kita. Demi membangun Indonesia yang maju, maka pemuda yang kuat, kreatif dan inovatif adalah aset yang paling utama. Bergerak dalam kesunyian yang kasat mata, melawan depresi diambang masa resesi menuju Indonesia Maju.

Jember, 17 Agustus 2020